Welcome to my blog :)

rss

Minggu, 27 Maret 2011

IT Audit Trail

Audit TI merupakan proses pengumpulan dan evaluasi bukti-bukti untuk menentukan apakah sistem komputer yang digunakan telah dapat melindungi aset milik organisasi, mampu menjaga integritas data, dapat membantu pencapaian tujuan organisasi secara efektif, serta menggunakan sumber daya yang dimiliki secara efisien (Weber, 2000). Audit TI sendiri merupakan gabungan dari berbagai macam ilmu, antara lain: Traditional Audit, Manajemen Sistem Informasi, Sistem Informasi Akuntansi, Ilmu Komputer, dan Behavioral Science. Pada dasarnya, Audit TI dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu Pengendalian Aplikasi (Application Control) dan Pengendalian Umum (General Control).
Audit Trail merupakan salah satu fitur dalam suatu program yang mencatat semua kegiatan yang dilakukan tiap user dalam suatu tabel log. secara rinci. Audit Trail secara default akan mencatat waktu , user, data yang diakses dan berbagai jenis kegiatan. Fungsi Log Audit Trail tidak terbatas hanya sebagai bukti kesalahan yang dilakukan seseorang. Log Audit Trail pada aplikasi database juga memiliki fungsi atau keuntungan lainnya sebagai berikut:
  1. Dari data Log Audit, dapat dikembangkan untuk membentuk statistik tertentu, misalnya table mana yang memiliki frekuensi paling sering diakses. Juga dapat dilakukan statistik akses berdasarkan user/pengguna aplikasi.
  2. Membentuk statistik periode waktu, di mana banyak terjadi transaksi. Bisa jadi statistik ini dapat menjadi informasi yang bermanfaat, untuk dapat ikut berperan menentukan kebijaksanaan atau pertimbangan manajemen.
  3. Membentuk sistem komputerisasi yang aman dan terpercaya, juga tidak mengenal perlakuan khusus terhadap pengguna tertentu. Log Audit yang baik berlaku adil, menyimpan semua kegiatan yang dilakukan pengguna dalam level yang bertugas mengoperasikan database.
  4. Menyimpan kronologis data tertentu, misalnya kapan sebuah item tertentu dibuat, diubah, terjadi transaksi, dan seterusnya. Log Audit yang baik mampu menampilkan keseluruhan data tersebut secara kronologis.
  5. Membentuk disiplin dan tanggung jawab pengguna aplikasi. Masing-masing pengguna bertanggung jawab atas data yang diproses sesuai dengan wewenang dan tugasnya.

Sumber :

http://www.ebizzasia.com/0217-2004/focus,0217,04.htm
http://scriptintermedia.com/view.php?id=637&jenis=ITKnowledge


0 komentar:

Posting Komentar